Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bandung Barat (KBB) bergerak cepat menyalurkan sembako, pakaian layak pakai juga uang tunai bagi korban kebakaran di Kampung Sudimampir RT 02 RW 24, Desa Padalarang, Kecamatan Padalarang, KBB, Jumat (30/9/2022).
Ketua DPD PAN KBB, Asep Bayu Rohendi mengatakan, bantuan diberikan sebagai rasa keprihatinan atas musibah yang menimpa korban.
Tentunya, bantuan yang diberikan atas komitmen Partai Amanat Nasional selalu dekat dengan masyarakat. “Alhamdulilah hari ini saya bersama para kader bisa menyalurkan bantuan. Mudah-mudahan bantuan ini setidaknya bisa meringkan beban mereka atas musibah yang terjadi,” ungkapnya.
Pihaknya mengungkapkan rasa keperihatinan atas meninggalnya salah seorang keluarga korban. Tentunya sebagai anggota dewan sudah meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan dan Pemukimam agar ada bantuan bagi pembangunan rumah korban yang hangus terbakar.
Sebelumnya, dua unit rumah di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, terbakar pada Kamis (29/9) siang hingga mengakibatkan satu penghuninya tewas.
Mayat anak itu ditemukan oleh tim pemadam kebakaran di antara puing-puing rumah mereka yang ada di Kampung Sudimampir RT 02 RW 24, Desa Padalarang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Seorang saksi Ikin Sadikin (53) tetangga korban bercerita kebakaran terjadi sekitar pukul 12.50 WIB. Saat akan keluar rumah untuk mengambil air, ia melihat api dan asap hitam pekat keluar dari atap depan rumahnya.
“Saat saya mau mengambil air melihat ada asap hitam dan api yang muncul dari rumah milik bapak Badru,” kata Ikin saat ditemui di lokasi kejadian.
Seorang diri, ia bergegas memanggil pemilik rumah. Namun tak ada respon dari penghuni rumah. Ikin menduga korban atas nama DA (9) tertidur kelap saat api mengepung rumahnya.
“Sebelum kejadian, saya hanya melihat DS pulang sekolah. Namun saat api dan asap muncul, saya teriak-teriak memanggil pemilik rumah itu tidak ada yang merespon. Kebetulan bapak Badru bekerja sebagai ojek di depan Perum PPI,” katanya.
“DS ditemukan meninggal dunia oleh tim pemadam kebakaran setelah api padam,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, KBB, Meidi, menyebutkan terdapat dua rumah yang terbakar, pertama milik Badru (60) yang dihuni oleh enam jiwa. Untuk rumah kedua milik Wawan Ramli (65).
“Rumah milik Badru mengalami rusak parah, sementara rumah Wawan hanya rusak ringan,” ucap Meidi.
Ia menyebut saat ini penyebab kebakaran masih dicari tahu oleh pihak kepolisian. Tetapi, menurutnya, yang pasti api sudah padam.
“Penyebab kebakaran belum diketahui, masih dalam penyelidikan Polsek Padalarang. Kondisinya sudah padam,” ucapnya.
“Dalam tempo satu jam setengah api dapat dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran unit Kotabaru KBB. Serta korban langsung dibawa ke RSCK,” pungkasnya. ***
Sumber: https://www.ragamdaerah.com/
