PIKIRAN RAKYAT - DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat siap berkolaborasi bersama TNI Polri dan Kejati dalam membantu rakyat Jawa Barat.
Khususnya dalam percepatan vaksinasi, UMKM dan pendidikan hukum masyarakat pedesaan.
Hal ini dibenarkan oleh Ketua DPW PAN Jabar Desy Ratnasari saat diwawancarai pada Rabu, 29 September 2021.
Menurut Desy, PAN selama ini dikenal kurang dekat dengan aparat penegak hukum.
Namun melalui kolaborasi tersebut diharapkan mampu menguatkan PAN di tingkat birokrasi sekaligus sebagai sebuah tindakan preventif kader PAN agar jauh dari korupsi.
"Saya juga berterima kasih atas sambutan dari Pangdam III/Siliwangi, Wakapolda Jabar dan Kajati saat kunjungan kemarin. Di luar dugaan sambutan jenderal-jenderal dan Pak Kajati sangat hangat," ucapnya.
Apalagi di masa pandemi ini para jenderal di Jawa Barat mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. Khususnya dalam menjaga stabilitas keamanan di Jawa Barat.
"Sosok para Jenderal ini pun di luar dugaan, misalnya Pangdam III/Siliwangi ternyata jauh dari kesan militernya. Sosoknya sangat sederhana dan membumi, bahkan tadi saat kunjungan ke Kodam III/Siliwangi sambutannya luar biasa," kata Desy di Makodam III/Siliwangi di Jalan Aceh, Kota Bandung sehari sebelumnya.
Menurut Desy kunjungan ke Kodam III/Siliwangi ini selain dalam rangka silaturahmi juga untuk mensinergikan program-program yang ada di PAN Jabar dan DPR RI dengan Kodam III/Siliwangi. Semisal dengan membantu fasilitasi vaksin atau membantu proses pengajuan anggaran untuk membantu masyarakat terdampak pandemi.
"Semisal ke pelosok-pelosok yah, apalagi Pangdam III/Siliwangi terjun langsung dalam prosesi vaksinasi atau bahkan bantuan sosial tersebut. Baru-baru ini Mayjen Agus juga rela menempuh perjalanan dengan menggunakan motor trail ke perkampungan terpencil," katanya.
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto pun menerima dengan hangat kunjungan Desy Ratnasari ini. Apalagi baik PAN Jabar maupun Komisi X DPR RI siap membantu langkah-langkah Kodam III/Siliwangi membantu masyarakat Jawa Barat.
"Khususnya masyarakat di daerah terpencil, mereka membutuhkan bantuan vaksin maupun bantuan sosial. Tapi yah kalau gak mau divaksin dipastikan tidak akan menerima bantuan sosial tersebut," kata Agus.
Sementara itu hal serupa didapat Desy saat berkunjung ke Polda Jabar. Di Polda Jabar Desy pun mendapat sambutan luar biasa dari Wakapolda Jabar, Brigjen Polisi Eddy Soemitro Tambunan. Bahkan ke depan program-program PAN Jabar dan DPR RI akan disinergikan pula dengan Polri.
Pada kesempatan tersebut Desy pun bersama Direskrimsus Polda Jabar, Kombes Pol Arif Rachman siap berkolaborasi untuk Jawa Barat. Khususnya pada bidang UMKM melalui program UMKM Presisi yang baru-baru ini diluncurkan.
"Kami sudah ada kesepahaman dengan Polri khususnya Polda Jabar. Mudah-mudahan kesepahaman ini bisa bermanfaat banyak bagi masyarakat Jawa Barat, kita akan dorong Pemprov Jabar maupun pemerintah pusat untuk membantu UMKM di Jawa Barat," kata Desy.
Maka dari itu Desy pun berterima kasih kepada Panglima TNI, KSAD dan Kapolri yang menunjuk Pangdam III/Siliwangi, Kapolda dan Wakapolda Jabar sebagai pucuk kepemimpinan di tingkat aparat di Jawa Barat. "Kepada Presiden juga saya berterima kasih," katanya.
Sementara itu Desy juga mengunjungi Kejati Jawa Barat dan diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Dr Asep Nana Mulyana. Sebagai Komisi X yang ada pada bidang pendidikan, Desy juga siapkan kolaborasi dengan Kejati.
Kolaborasi tersebut adalah berupa pendidikan dalam bidang hukum yang akan diberikan pada masyarakat desa maupun pesantren. Selain itu Asep pun berjanji nantinya Kejati Jawa Barat akan memberikan pelajaran tentang hukum bagi para kandidat calon legislatif. ***