Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat, Supono memang lekat dengan kecintaanya kepada seni budaya Indonesia. Hal itu diwujudkannya dengan menggelar lomba kicau perkutut lokal bersama Pecinta Perkutut Lokal Bogor (PPLB), di lapangan SIGC, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Minggu (13/06/2021).
Menurut legislator asal Kabupaten Bogor ini, ajang ini memang berbentuk kompetisi namun hakekatnya para peserta menyalurkan hobi yang positif.
“Sisi positif yang lain adalah saudara-saudara melestarikan budaya dan keanekaragaman hayati yang dimiliki oleh bangsa Indonesia,” kata Supono.
Lanjut, Supono menilai jika lomba jenis ini diadakan di luar negeri, dirinya menilai hal ini akan menjadi lomba yang cukup unik.
“Selain itu untuk kelestarian alam, hidupnya perkutut ini harus disertai dengan daya dukung lingkungan yang mensupport kehidupannya seperti kelestarian air, pohon, dan seterusnya juga harus dijaga,” tukas Supono.
Ketua fraksi PAN DPRD Jabar ini juga menjelaskan bahwa dirinya bermitra dengan bidang lingkungan hidup di Jawa Barat, karena banyak terjadi kerusakan maka diharapkan kontribusi komunitas PPLB ini menjadi upaya dari bagian melestarikan lingkungan hidup.
“Saya mengapresiasi masyarakat dalam suasana seperti ini memiliki optimisme, salah satunya menyalurkan hobinya secara positif dengan memelihara, melakukan kontes burung gacoran ini, dan sebenarnya event seperti ini bisa menjadi kalender event dinas pariwisata atau kunjungan wisata karena ada daya tarik yang eksotik ini, dan juga sebagai ajang silahturahmi,” pungkas Supono.
Arya Seta ketua PPLB Bogor mengatakan bahwa lomba ini digagas untuk melestarikan kebudayaan nenek moyang bangsa Indonesia serta menjalin silahturahmi.
“Agar penggemar dan penghobi perkutut lokal Bogor bisa menaikan hobinya sehingga semakin mengangkat perkutut lokal semakin jaya di Bogor, umumnya se-Jabodetabek, dan lebih luas lagi se-nusantara,” tutur Arya.
Zaenal Abidin selaku ketua panitia lomba menerangkan bahwa total peserta lomba hari ini ada 86 peserta dari berbagai tempat di Kabuapaten Bogor, komunitas Depok, Bekasi.
“Hadiah yang diperebutkan terdiri dari uang pembinaan, piala tetap, dan piala bergilir serta tersedia door prize, dan tidak lupa sebagian pemasukan disisihkan juga untuk santunan bagi anak-anak yatim piatu,” tutup Zaenal.
Sumber: https://www.inionline.id/
